Kutitipkan senandung rindu ini bersama angin yang suci. Atmosfer yang bersih kabut gelap semoga bergegas mengecup pipi Bapak dan Ibuku untuk untaian rindu yang mendalam ini. Rindu untuk rumah yang selalu memberi kehangatan. Rindu untuk derai tawa adikku yang nyaring. Rindu untuk surau dekat rumah yang selalu memancarkan cahaya illahi. Rindu yang semoga lekas menjadi derai doa untuk penguat langkah kaki di perantauan ini...
Aku sering mendengar bahwa cinta sering beriring duka. Aku hanya tersenyum saat mendengarnya. Begitu tak adakah campur tangan Allah dalam kehidupan mereka yang mulia itu. Cinta itu bagai hujan yang menyatukan sesuatu yang bahkan selama ini tak tersentuh sekalipun, bumi dan langit.
Ramadan Is like a rare flower That blossoms once a year And just as you begin to smell its fragrance It disappears for another year Make the most of it now While you still have the chance For the harvesting season is here And it won’t last The last 10 days Have approached so fast And as the days wizz past How do our deeds fare Put your heart in action And your limbs in gear Multiply your deeds So your rewards be dear
Anonymous (via islamic-quotes)
Ramadhan always blossoom :')
Kalau ada yang bilang bergerak adalah bukti bahwa manusia eksis. Maka bagiku pergerakan sel-sel otak yang menciptakan koordinasi yang membawa pada proses berpikir adalah bukti eksistensi manusia. Pergerakan mungkin melawan penuaan. Tapi yang kubutuhkan sekarang adalah sesuatu yang mampu meredam isi di kepala.
Ada resah tak kasat mata yang meskipun diurai justru akan menambah daftar panjang jam kerja otak. Sinapses dengan porsi yang saling berkejaran. Mungkin masalah juga harus dipetakan dan mulai dibuat kapita selekta untuk mengetahui tema besar permasalahannya yang menghabiskan semua porsi hari-hari dengan daydreaming atau dengan resah tak berkesudahan. Mungkin merajuk pada 22, 2017 atau satu kata.
Tidak ada yang salah dengan keresahan. Yang salah adalah kapasitas diri yang tak cukup terkelola dengan baik untuk menanggung luapan keriuhan tersebut. Masa-masa menuju Quarter life crisis tidak tahu lebih bijak untuk dihadapi sekarang atau tepat pada saat quarter life nanti. Bekal, bekal. Itu bukan sih yang jelas diperlukan?
Ada manusia-manusia yang melesat maju dan akhirnya keriuhan akan berakhir pada sebuah keputusasaan. Itu adalah senyatanya hal yang harus diantisipasi. Mungkin solusi terbaik yang saat ini terpikirkan ya dengan memetakan keriuhan itu lalu mengurai satu per satu berdasarkan kapabilitas diri untuk menyelesaikan. Lalu, biarkan tangan mengambil alih keriuhan itu untuk dijadikan sebagai sebuah value yang termanifestasi dalam tindakan yang berkelanjutan.
I always ask wonder why birds stay in the same place when they can fly anywhere on the earth. Then I ask myself the same question.
Harun Yahya
Khusyu'-
Suatu ketika, aku mengijinkanmu masuk ke dalam duniaku. Karena apa? Aku tidak tahu. Duniaku yang terjal penuh liku, banyak jurang banyak badai, sering hujan sering gersang. Kamu melangkah penuh kekhawatiran, penuh pertanyaan, penuh rasa ingin tahu tentang dunia yang sedang berusaha kamu kenali.
Engkau telah rajin bekerja, jujur, dan menghasilkan bagi kebaikan sesama. Berlakulah lebih lembut dan muliakanlah keluargamu. Engkau akan sampai pada kesejahteraan dan kebahagiaan.
Mario Teguh (via marioteguh) - Aamiin :)
If you don't design your own life plan, chances are you'll fall into someone else's plan. And guess what they have planned for you? Not much.
Jim Rohn
Human behavior flows from three main source : desire, emotion, and knowledge. The only true wisdom is in knowing you know nothing-
233 posts